Meraup Keuntungan Dengan Budidaya Kentang Aeroponik

Jual!! Karung Bagor Untuk Packaging,Harga Pabrik
May 4, 2017
DAFTAR HARGA SEMUA PRODUK PLASTIK PERTANIAN
May 15, 2017

Kentang merupakan tanaman holtikultura yang dimanfaatkan umbinya sebagai sumber karbohidrat. Kentang sangat diminati oleh masyarakat dan banyak sekali olahan makanan yang dibuat dari bahan baku kentang. Industri pengolahan kentang dari tahun-ketahun semakin meningkat. Namun dalam beberapa waktu terakhir, kondisi alam tidak ramah yang disebabkan oleh pemanasan global, iklim yang tidak menentu membuat hasil panen petani menurun.

Nah,untuk menunjang kebutuhan kentang yang semakin naik.Maka petani diharapkan tidak hanya menggunakan metode konvensional namun juga menggunakan metode modern salah satunya adalah pembudidayaan kentang dengan metode aeroponik.

Aeroponik merupakan salah satu cara budidaya tanaman hidroponik. Cara ini belum sefamiliar cara-cara hidroponik lainnya (seperti cara tetes, NFT – Nutrient Film Technique). Kalau dilihat dari kata-kata penyusunnya, yaitu terdiri dari Aero + Phonic. Aero berarti udara, phonik artinya cara budidaya, arti secara harafiah cara bercocok tanam di udara, atau bercocok tanam dengan system pengkabutan, dimana akar tanamannya menggantung di udara tanpa media (misalkan tanah), dan kebutuhan nutrisinya dipenuhi dengan cara spraying ke akarnya.

Sejarah ditemukannya cara ini berawal dari penemuan cara hidroponik. Selanjutnya dikembangkanlah system aeroponik pertama kali oleh Dr. Franco Massantini di University of Pia, Italia. Di Indonesia, perintis aeroponik secara komersial adalah Amazing Farm pada tahun 1998 di Lembang (Bandung).

Mengapa harus aeroponik?
Sebuah produk yang dipasarkan, khususnya dengan market toko swalayan/supermarket/hypermarket dituntut 3 hal pokok, yaitu: kualitas, kontinuitas dan produktifitas. Untuk memenuhi ketiga syarat tersebut jika cara budidaya dengan cara konvensional (di tanah) sulit sekali karena banyak faktor yang mempengaruhi. Salah satu cara untuk memenuhi ketiga tuntutan tersebut adalah dengan system hidroponik, khususnya aeroponik. Beberapa alasan menggunakan system aeroponik adalah sebagai berikut :
– Luasan lahan untuk pertanian dengan tanah semakin berkurang, harga sewa/beli tanah juga mahal.

– Mengurangi ketergantungan ketersediaan tanah dan tidak dibutuhkan rotasi lahan. Dengan system ini setiap saat kita bisa menanam, yang akhirnya setiap hari bisa memanen.

– Dengan aeroponik dipastikan bisa menanam sepanjang musim. Indonesia mempunyai 2 musim , dimana musim hujan untuk pertanian sayuran di tanah akan menghadapi kendala yang lebih besar, jadwal tanam berubah dan sering terhambat

– Terkontrolnya nutrisi tanaman.
Penanaman di tanah sangat tergantung pada kualitas tanah dan perawatan serta cuaca. Jika tidak mengetahui kualitas tanah, akan sulit untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman. Diperparah lagi jika musim hujan, banyak hara yang tercuci oleh air hujan (leaching). Dengan cara aeroponik, ketersediaan nutrisi tanaman terjamin setiap saat, sehingga pertumbuhannya bisa optimal, bahkan maksimal. Pada komoditi tertentu bahkan bisa diperpendek umur panen dengan kualitas yang sama.
Berikut adalah hal-hal yang dibutuhkan dalam metode aeroponik ini .
1. Persiapan Lahan/Bangunan Rumah Kassa (Screen house)
Sebelum memulai usaha tani kentang dengan sistem aeroponik, langkah awal yang harus disiapkan adalah bangunan rumah kassa atau screen house. Screen house dapat dibuat dengan menggunakan bahan dari bambu atau kayu, dengan beratapkan plastik UV dan berdindingkan kain kasa, sedangkan untuk kontruksi bangunan disesuaikan dengan kondisi lahan.

Tanaman Kentang

Kentang Aeroponik
2.Pembuatan instalasi untuk pertanaman dengan menggunakan bak yang terbuat dari fiberglas atau lainnya yang atasnya ditutup dengan menggunakan sterofom yang terlebih dahulu sudah dilubangi.
Untuk jarak lubang tanam disesuaikan dengan kebutuhan, bisa menggunakan jarak antar lubang 10 x 10 cm, 15 x 10 cm, 15 x 15 cm, 15 x 20 cm. sedangkan didalam bak tersebut terdapat saluran instalasi yang terbuat dari selang PE 16 mm dan diatas selang tersebut terdapat sprinkler dengan jarak antar sprinkler 60-80 cm. Proses pengkabutannya diawali dengan penyiapan tempat (drum 1000 l) yang diisi larutan hara (nutrisi), selanjutnya dialirkan ke selang PE dengan bantuan mesin pompa air, sehingga larutan tersebut akan keluar melalui sprinkler menyerupai kabut.

uv greenhouse

Lim corporation menyediakan plastik uv untuk greenhouse hidroponik dengan daya tahan sekitar 3-5 tahun ,silahkan hub  :085233925564 | 087702821277 | 081232584950. Info harga plastik uv terupdate silahkan klik DISINI.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *