Pengertian polybag adalah plastik segi empat dengan dominan berwarna hitam yang digunakan untuk menyemai tanaman dengan ukuran tertentu yang di sesuaikan dengan jenis tanaman dan tujuan dari persemaian. Pengertian lain dari polybag (Poly ethylin bag) merupakan kantong yang terbuat dari bahan plastik berwarna hitam. Yang berfungsi sebagai tempat media tumbuh tanaman.
Polybag sebenarnya memang diperuntukan untuk menanam tanaman yang memiliki umur tanam pendek atau tanaman yang ditanam hanya untuk sementara waktu seperti dalam proses pembenihan dan pembibitan. Semua jenis tanaman hortikulitura seperti sayuran dan buah-buahan dapat ditanam di polybag, misalnya sayuran seperti pakcoy, selada, kol, wortel, dan tomat sedangkan buah-buahan seperti jambu biji, jeruk, rambutan dan sebagainya. Selain itu tanaman hias untuk di pekarangan rumah anda juga bisa menggunakan polybag selain menggunakan pot, terlebih harga polybag lebih murah dibandingkan pot. Tanaman kebun jenis tanaman keras pun dapat ditanam di polybag khususnya untuk masa pembibitan.
Nah pada kesempatan ini akan dibahas mengenai penggunaan polybag sebagai media pembibitan. Pembibitan dapat diartikan sebagai suatu tahapan sebelum tanaman ditanam di lahan bebas, mulai dari tanaman masih berbentuk benih hingga mencapai ketinggian tanaman tertentu supaya siap ditanam di lahan. Proses pembibitan yang dilakukan di luar lahan aslinya bukan tanpa tujuan, dengan proses ini maka tanaman dapat melakukan adaptasi terlebih dahulu dengan kondisi tanah, kondisi lingkungan, iklim, cuaca, dengan cakupan sistem yang lebih kecil, istilahnya mudahnya pembibitan adalah proses tanaman agar dibekali kemampuan untuk hidup di lahan yang sebenarnya.
Selain itu, proses pembibitan dapat memberikan kesempatan bagi tanaman untuk membentuk sistem perakaran, sistem batang, dan sistem daun terlebih dahulu, sehingga ketika ditanam di lahan tanaman akan lebih kokoh dan kuat meski diterpa angin ataupun hujan.
Keunggulan polybag untuk pembibitan adalah sebagai berikut:
-Bahannya kuat, ringan, sehingga mudah digunakan.
-Hemat tempat.
-Warnanya hitam, sehingga suasana media menjadi gelap dan mampu untuk merangsang pertumbuhan / perkembangan akar tanaman.
-Biasa digunakan untuk pembibitan sebelum transplanting ke lapangan seperti digunakan pada cengkeh, karet, kelapa sawit, sengon dan lain-lain. Membantu aerasi pada media tanam.
-Aerasi dan drainase baik.
-Sebagai aerasi, membantu mengatur suhu media tanam agar tidak terlalu panas, yang tidak di kehendaki oleh tanaman, khususnya pada siang hari.
-Sebagai drainase, dapat membantu mengalirkan kelebihan air, membuang residu, dan sisa pemupukan yang tidak dimanfaatkan oleh tanaman.
Ukuran polybag dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Apabila media tumbuh akan digunakan untuk penyapihan pertama dari perkecambahan dapat digunakan polybag dengan lebar 10 cm, tapi bila akan digunakan untuk peyapihan yang akan digunakan dalam waktu lama (pembibitan kelapa sawit, jati, kelapa, dan lain-lain) ukuran polybag dapat menggunakan ukuran lebar 40 dan tinggi 40 cm. Pada prinsipnya, adalah bahwa ukuran/volume tempat media harus mampu menyediakan media untuk tegak dan tumbuhnya tanaman secara optimal selama masa pemeliharaan di polybag terutama untuk pertumbuhan akar tanaman.
Polybag dijual dalam dua kualitas utama yakni kw super dan kw biasa. Kw super dapat digunakan untuk sekitar 12 bulan pemakaian, sedangkan kualitas kw biasa dapat digunakan untuk 6 bulan pemakaian. Proses pembibitan tahap awal biasanya menggunakan polybag kw biasa karena masa tanamnya lebih pendek, dan tahap tanam selanjutnya menggunakan polybag kw super dengan masa tanam lebih lama.
Demikian bahasan mengenai penggunaan polybag untuk pembibitan tanaman. Semoga bermanfaat untuk pembaca semuanya.